Gambar :Media Informasi Al Barokah |
Pelantikan Dewan Pengurus Pusat IKTIBAR Masa Khidmat 2025–2028: Menghubungkan Kembali Alumni dengan Pesantren
Padasan — Selasa malam Rabu, 22 Juli 2025 menjadi momen penting dalam perjalanan organisasi alumni Pesantren Al Barokah Padasan. Bertempat di Musholla Putra Pesantren Al Barokah, telah dilangsungkan Pelantikan Dewan Pengurus Pusat Ikatan Santri, Alumni, dan Simpatisan Pesantren Al Barokah Padasan (IKTIBAR) masa khidmat 2025–2028.
Acara yang dimulai pukul 20.00 WIB ini diselenggarakan oleh Panitia Pelaksana Pelantikan IKTIBAR dengan mengusung semangat “Merajut Silaturahmi, Menguatkan Kiprah Alumni.” Rangkaian kegiatan dibuka dengan pembacaan tawasulan oleh KH. Moh. Fadlil, S.Pd.I selaku Ketua Yayasan Pesantren Al Barokah. Acara dilanjutkan dengan istighosah dan tahlil yang dipimpin oleh Nun Moh. Ilyas Mubarakurrahman, S.Pd selaku Biro Pendidikan Pesantren Al Barokah.
Setelah prosesi spiritual tersebut, KH. Moh. Fadlil memberikan sambutan pembuka. Dalam pidatonya, beliau menekankan bahwa tugas utama IKTIBAR adalah menghubungkan kembali para alumni yang telah lama tidak bersentuhan dengan pesantren, agar tetap merasa menjadi bagian dari keluarga besar Pesantren Al Barokah, meskipun kini telah berada di luar lingkungan pesantren.
Prosesi pelantikan dimulai dengan pembacaan Surat Keputusan oleh Nun Moh. Hasan Mahbubi, S.Ag dari Biro Kepesantrenan Al Barokah, dilanjutkan pembacaan susunan kepengurusan IKTIBAR oleh Nun Moh. Ilyas Mubarakurrahman, S.Pd, dan pelantikan resmi oleh Ketua Yayasan Pesantren Al Barokah.
Gambar : Media Informasi Al Barokah |
Usai pelantikan, Ketua IKTIBAR terpilih, Moh. Fauzan Khairi, M.Pd.I, menyampaikan sambutannya. Dalam arahannya, ia menegaskan pentingnya pengelompokan program kerja ke dalam dua kategori: prioritas dan non-prioritas, serta penataan struktur organisasi yang lebih terarah dan efisien. IKTIBAR akan memiliki divisi-divisi strategis seperti Divisi Kaderisasi, Divisi Ubudiyah, Divisi Pendidikan, dan Divisi Ekonomi.
Secara geografis, IKTIBAR dibagi menjadi dua jenjang, yaitu pusat dan wilayah. Untuk IKTIBAR Pusat akan dibedakan antara kepengurusan muslimin dan muslimat. Sedangkan untuk wilayah akan digabung. Wilayah cakupan pusat meliputi Kecamatan Pujer, Tenggarang, dan Wonosari, sementara wilayah lain seperti Kecamatan Sumberwringin, Sukosari, Tlogosari, Taman Krocok, dan Tegal Ampel masuk dalam lingkup IKTIBAR Wilayah dan akan terus dikembangkan.
Dalam sambutannya, Fauzan juga menyampaikan rencana pembentukan komisariat IKMAL (Ikatan Keluarga Mahasiswa Al Barokah) di berbagai kampus sebagai perpanjangan tangan IKTIBAR di ranah mahasiswa.
Acara ini dihadiri oleh 26 pengurus terlantik, serta para anggota IKTIBAR dari tingkat pusat dan wilayah, termasuk para santriwan dan santriwati Pesantren Al Barokah. Setelah sesi sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan rapat program kerja untuk merancang arah gerak organisasi selama tiga tahun ke depan, dan ditutup dengan pembacaan doa bersama.
Pelantikan ini bertujuan untuk mengukuhkan struktur kepengurusan IKTIBAR masa khidmat 2025–2028, serta memperkuat jejaring dan sinergi antara santri, alumni, dan simpatisan Pesantren Al Barokah. Dengan kepengurusan yang baru, IKTIBAR diharapkan dapat menjadi wadah strategis untuk membina ukhuwah Islamiyah, memperluas kontribusi alumni, serta menjalin komunikasi intensif dengan pesantren sebagai pusat nilai dan inspirasi.
Penulis : Yasin M